Presiden Joko Widodo angkat bicara terkait keikutsertaan Timnas Israel di ajang Piala Dunia U20 2023 yang akan digelar di Indonesia pertengahan tahun ini. Dalam pernyataannya, Jokowi menegaskan sikap RI yang konsisten mendukung kemerdekaan Palestina dari Israel.
Presiden Jokowi juga menekankan bahwa keikutsertaan Timnas Israel dalam Piala Dunia U20 2023 tidak akan berdampak pada sikap Indonesia yang konsisten mendukung kemerdekaan Palestina. Oleh karena itu, Presiden meminta agar seluruh pihak tidak mencampuradukkan persoalan politik dengan olahraga.
Perjuangan Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2023
Presiden Jokowi juga mengungkapkan perjuangan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023 merupakan hal yang tidak mudah. Namun, pemerintah memahami adanya gelombang penolakan terhadap kepesertaan Timnas Israel di Piala Dunia U20. Pemerintah terus berusaha menemukan solusi terbaik atas permasalahan ini.
Prinsip Konsisten Indonesia
Jokowi menyatakan bahwa prinsip Indonesia selalu konsisten dan teguh dalam memperjuangkan dan mendukung kemerdekaan bangsa Palestina serta mendukung penyelesaian two-state solution negara Israel dan negara Palestina merdeka. Dalam kesempatan ini, Jokowi juga menjelaskan bagaimana Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 melalui proses bidding yang panjang. Ketika Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U20, pemerintah belum mengetahui siapa yang akan menjadi tim peserta karena masih dalam proses pra kualifikasi. Baru pada bulan Juli 2022 kepastian bahwa Timnas Israel berhasil lolos seleksi Piala Dunia U20 diketahui.
Jokowi menegaskan bahwa keikutsertaan Israel tidak ada kaitanya dengan konsistensi posisi politik luar negeri Indonesia terhadap Palestina. Ia mengingatkan bahwa FIFA memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya, dan karenanya tidak boleh mencampuradukkan urusan olahraga dan urusan politik. Meski demikian, pemerintah dan PSSI masih terus berusaha mencari solusi terbaik atas polemik ini.
Penolakan Terhadap Keikutsertaan Timnas Israel
Sejumlah kepala daerah menolak kehadiran Tim Nasional Israel di Indonesia karena kebijakan politik Israel terhadap Palestina yang tidak sesuai dengan kebijakan politik yang dianut pemerintah Indonesia. Gubernur Bali I Wayan Koster menolak keikutsertaan Timnas Israel dalam surat yang dia kirimkan ke Menteri Pemuda dan Olahraga.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, yang merupakan rekan separtai dari I Wayan Koster, juga menolak kehadiran Israel untuk bermain di Indonesia. Meski demikian, Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun tidak keberatan dengan keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U20. Menurut pandangannya, partisipasi setiap negara dalam ajang bergengsi tersebut tidak berkaitan dengan dukungan atau tidak dukungan.
Pembatalan Drawing Grup Piala Dunia U-20
Nasib penyelenggaraan Piala Dunia FIFA U20 2023 di Indonesia menjadi tanda tanya akibat penolakan sejumlah pihak terkait keikutsertaan Tim Nasional Israel dalam turnamen tersebut. Karena penolakan tersebut, FIFA memutuskan untuk membatalkan acara pengundian atau drawing grup Piala Dunia U-20 yang seharusnya berlangsung di Bali pada Jumat (31/3/2023) pekan ini. Pesan dari FIFA tersebut jelas karena adanya penolakan dari Gubernur Bali yang menolak tim Israel sehingga drawing tidak bisa dilaksanakan tanpa seluruh peserta.
Pemerintah Sedang Mencari Solusi Terbaik Atas Polemik Ini
Meskipun polemik mengenai keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U20 2023 masih belum terselesaikan, pemerintah dan PSSI terus berusaha mencari solusi terbaik. Jokowi mengutus Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk bertemu dengan tim FIFA dan mencari penyelesaian yang terbaik atas persoalan ini.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga turut memberikan solusi. Menurut MUI, Piala Dunia U20 bisa tetap dilanjutkan di Indonesia, sementara tim sepak bola Israel bisa bertanding di Singapura.
Presiden Jokowi menekankan pentingnya untuk tidak mencampuradukkan urusan olahraga dengan urusan politik. Ia menegaskan bahwa FIFA memiliki aturan yang harus ditaati anggotanya. Meskipun ada gelombang penolakan terhadap keikutsertaan Timnas Israel di Piala Dunia U20 2023, keikutsertaan tersebut tidak akan memengaruhi sikap Indonesia terhadap Palestina. Pemerintah dan PSSI terus berusaha mencari solusi terbaik atas polemik ini untuk menjamin penyelenggaraan Piala Dunia U20 2023 yang sukses dan lancar.
6 Komentar
Makanya Negara +62 gak maju-maju
Kasian Rusia
Palestina aja selow selo aja..
Hokage sampe turun tangan
Kemana aja Pak baru muncul?
FIFA standar ganda Pakde